GATF2021.com – Seberapa besar kemungkinan Anda memasukkan curug sebagai salah satu tempat wisata dalam daftar liburan Anda? Ada baiknya Anda tambahkan Curug Walet Pamijahan, karena memiliki beragam daya tarik. Termasuk sajian dari alamnya yang secara natural indah dari pandangan mata maupun foto.

Curug Pamijahan menjadi rekomendasi curug di Bogor dengan pesona ala harta karun tersembunyi. Kealamiannya menghasilkan kesegaran air dan kesejukan udara tiada tara. Apalagi harga tiket Curug Walet sangatlah terjangkau. Mengingat beragam daya tarik yang bisa Anda dapatkan saat ke sana.

Lokasi Curug Walet Pamijahan

Air terjun Walet Pamijahan terletak pada Desa Ciasihan, Kec. Pamijahan, Bogor, Jawa Barat. Kealamiannya yang masih apa adanya bisa Anda capai sampai ke area parkirnya, baik menggunakan roda dua maupun empat. Jarak tempuhnya hanya sekitar 2-3 jam perjalanan dari pusat Jakarta, atau kira-kira 91,6 km.

Sementara itu, bila Anda berangkat dari pusat Depok, maka Anda perlu menempuh jarak sekitar 55,4 km selama 2 jam. Kemudian kalau datang dari arah Bogor, maka jarak tempuhnya kurang lebih 36,4 km atau sekitar 2 jam perjalanan.

Sebagai objek wisata yang lokasinya tersembunyi, perjalanan menuju Curug Pamijahan tidaklah mudah dari tempat parkir. Ada pematang sawah yang mesti Anda lewati. Kemudian melalui tangga batu. Namun, sudah cukup tertata. Lalu ada jalan samping irigasi.

Begitu Anda sudah sampai warung, Anda masih harus menuruni anak tangga. Selanjutnya adalah jalur berupa jalan setapak yang berada pada samping tebing, dengan salah satu sisinya ialah jurang. Pada bagian dasar jurang tersebut adalah sungai.

Daya Tarik Curug Walet Pamijahan

Bukanlah tanpa alasan Curug Pamijahan menjadi rekomendasi curug di Bogor, walau lokasinya tersembunyi. Tak lain karena memang daya tariknya beragam, dan semuanya berasal dari kealamian tempatnya, antara lain:

1. Trekking Curug Pamijahan Bogor

Bahkan menikmati Curug Walet Bogor tak cuma bisa Anda lakukan saat sampai titik lokasinya. Selama masih dalam perjalanan melalui jalur trekking-nya pun sudah bisa jadi wahana sendiri bagi Anda untuk menikmati objek wisata ini. Terlebih, bagi yang punya jiwa-jiwa berpetualang atau anak-anak outdoor.

Perjalanan trekking ini mulai berlangsung sejak Anda selesai memarkirkan kendaraan. Karena untuk sampai lokasi curug, Anda mesti melewati saluran irigasi. Kemudian masih harus menapaki tangga. Oleh karena itu, disebut sebagai trekking. Selain karena jalurnya pun terbilang lumayan ekstrem.

Namun, daya tarik dari trekking adalah kepuasaan dalam memandangi panorama alam sepanjang perjalanan. Inilah penambah semangat untuk Anda. Anda pun bakal melewati Curug Payung terlebih dulu sebelum sampai Curug Walet.

2. Curugnya Tersembunyi dan Tenang

Setiap curug menyimpan kesegaran aliran air yang masih jernih. Namun, Curug Pamijahan lebih menarik lagi, karena lokasinya tersembunyi. Walhasil, Anda sudah pasti bakal dapat ketenangan suasana saat datang ke sana. Aliran airnya pun cukup deras.

Selain itu, keindahan alam dari curug ini juga didukung oleh keberadaan tebing batu yang mengelilingi sekitarnya, sehingga tampak lebih menawan. Posisinya sendiri hampir menyamai Curug Kiara, karena ada pada bagian paling ujung. Hanya ada tebing batu yang menghalanginya dengan cukup tinggi.

Namun, ingat baik-baik untuk tidak mencoba berenang tepat di bawah deburan airnya. Walau sekadar bermain air pun, sebaiknya jangan. Deburan airnya terlalu deras bagi toleransi badan. Selain itu, kondisi kolamnya sendiri cukup dalam. Jadi daripada terjadi hal-hal buruk seperti tenggelam atau yang lainnya.

Sebagai gantinya, Anda bisa bermain air sepuasnya pada aliran sungainya. Tidaklah jauh dari pusat curug. Anda pun bisa bermain air dekat Curug Payung maupun Leuwi Hejo. Sebagai tempat tersembunyi yang tenang pula, udaranya tidak akan terasa panas sama sekali, meski Anda datang siang-siang.

3. Berswafoto Ria

Indahnya pemandangan bakal lebih terkenang lagi jika terabadikan dalam foto. Bagusnya, tidak ada sejengkal pun dari Curug Walet Pamijahan yang tak layak masuk mata kamera. Suasana yang asri, tebing hitam menjulang tinggi, serta rerumputan dan pepohonan menghijau yang mengitari.

4. Berenang Menyegarkan Badan

Tidak tahan untuk tidak berenang saat melihat banyak air jernih nan menyegarkan? Nikmatilah sensasinya dengan Curug Walet Bogor. Ada bagian khusus tersendiri dari sungai yang cukup dalam dan luas untuk para wisatawan pakai berenang dengan aman dan nyaman. Istilahnya kedung.

Sebagaimana yang bisa Anda jumpai pula bila mendatangi Curug Cikuluwung atau tempat-tempat sejenis. Jadi meski nantinya saat Anda ke sana sedang ramai pengunjung, masih ada cukup ruang bagi Anda untuk menceburkan diri ke kedung.

5. Curug Walet Camping Ground

Tidak terduga bukan? Bahwa Anda dapat menikmati Curug Walet Pamijahan lebih lama hingga belasan jam, dengan cara berkemah. Telah ada banyak orang yang memanfaatkannya juga. Area kemah Curug Walet Camping bakal Anda temui sebelum sampai curug.

Waktu Operasional Curug Pamijahan Bogor

Anda dapat ke objek wisata ini setiap hari, karena buka terus selama sepekan (Senin-Minggu). Dengan waktu operasionalnya mulai dari pukul 08:00 sampai 16:00 WIB. Saran untuk Anda, waktu terbaik berkunjung mulai dari pagi sampai siang hari. Jadi pulangnya pun tidak akan terlalu malam.

Harga Tiket Curug Walet Bogor

Ada beberapa biaya dalam mengunjungi objek wisata ini, antara lain:

Tiket masuk ke Desa Wisata Ciasihan: Rp10.000,00.
Tiket masuk ke Curug Walet: sekitar Rp10.000,00-Rp20.000,00 per orang. Ini sudah termasuk biaya untuk bisa mengunjungi Curug Payung serta Leuwi Hejo.
Parkir motor: Rp5.0000,00.
Parkir mobil: Rp10.000,00.
Berkemah: Rp25.000,00 per individu.

Fasilitas Umum

Beberapa fasilitas standar untuk para wisatawan sudah tersedia, yaitu

Kamar mandi, toilet, atau kamar ganti.
Area parkir.
Mushola.
Area perkemahan.

Tips Bertandang ke Curug Pamijahan Bogor

Mengingat bagaimana kondisi medan Curug Pamijahan, maka ada beberapa saran yang alangkah lebih baiknya bila Anda ikuti. Demi kepuasan, keamanan, dan kenyamanan Anda saat berwisata ke sana, seperti:

Menggunakan setelan mendaki, trekking, atau backpacker. Minimal pakai alas kaki yang tepat seperti sandal atau sepatu gunung. Jangan pakai yang bawahnya halus atau rata supaya Anda tidak tergelincir atau terpeleset. Anda pun akan masuk sungai lagipula.
Bawa juga bekal makanan dan minuman. Ini akan membantu Anda berhemat.
Sedia jas hujan dan payung. Cuaca tak bisa sepenuhnya Anda prediksi.
Bawalah uang cash atau tunai. Namun, secukupnya.
Bawalah baju ganti. Bakal sia-sia bila Anda ke sana tanpa berbasah-basah bukan?
Pastikan kondisi badan Anda memang sedang fit. Jadi bisa melalui jalur masuk yang menantang.
Datanglah saat sedang musim panas atau kemarau. Pada musim hujan, airnya akan terlihat lebih keruh.

Curug Walet Pamijahan sangat layak Anda jadikan jujukan refreshing dari penatnya ibu kota dan area sekitarnya. Sudah ada banyak ulasan bagus pula dari para wisatawan yang pernah mengunjunginya. Curug Pamijahan pun bisa Anda temukan lewat Google Maps.